Selasa, 29 Oktober 2013

Perkembangan teknologi komunikasi di Indonesia

 Perkembangan teknologi komunikasi di Indonesia

Perkembangan teknologi komunikasi di dunia bisa dibilang sangatlah pesat, tidak terkecuali Negara Indonesia. Walaupun dikatakan Negara Indonesia tidak seperti Negara-negara luar seperti Amerika dan Jepang yang bisa menciptakan teknologi-teknologi canggih yang dibuat untuk memudahkan kita dalam berkomunikasi, tetapi Indonesia mampu mengikuti meskipun hasil teknologi yang diciptakan tidak secanggih negara-negara luar.

            Sebelum membahas lebih jauh mengenai perkembangan teknologi komunikasi di Indonesia,ada baiknya mendefinisikan terlebih dahulu apa arti dari perkembangan teknologi komunikasi itu sendiri, yang dimaksud dari teknologi adalah hasil dari cara berpikir manusia untuk mengembangkan cara atau sistem yang bertujuan untuk mengurangi masalah yang timbul dalam hidupnya, sedangkan komunikasi secara terminologis merupakan proses penyampaian pesan dari seseorang ke orang lain. Komponen dari komunikasi itu sendiri seperti yang dikatakan oleh Lasswell adalah meliputi komunikator yaitu orang yang menyampaikan pesan, yang kedua adalah pesan, yaitu apa yang disampaikan,yang ketiga adalah media, yaitu melalui saluran atau media mana pesan tersebut disampaikan, keempat ialah komunikan yang merupakan penerima pesan yang disampaikan, yang terakhir adalah efek.
            Dari pengertian di atas dapat diambil kesimpulan, bahwa teknologi komunikasi adalah teknologi yang dipergunakan untuk menyampaikan atau mengirimkan pesan dari satu orang ke orang lain. Oleh karena teknologi merupakan hasil dari perbuatan atau cara berpikir manusia, maka teknologi tersebut berbentuk alat, atau dalam dunia komputer disebut peralatan perangkat keras (hardware), atau sesuatu yang bisa dilihat dan digunakan dalam rangka untuk membantu mengurangi masalah-masalah yang muncul dalam kehidupan.
            Seiring dengan berjalannya waktu, teknologi komunikasi berkembang mengikuti kebutuhan manusia yang semakin hari semakin kompleks dan menimbulkan banyak masalah. Oleh karena itu, banyak orang yang mengembangkan atau bahkan menciptakan teknologi-teknologi baru untuk memudahkan orang dalam berkomunikasi. Contohnya seperti yang terjadi di Indonesia, perkembangan tata cara orang dalam mengirimkan surat mengalami perubahan, dahulu orang-orang mengirimkan ucapan lebaran untuk keluarganya di kota lain dengan menggunakan pos, pesan yang dikirimkan akan sampai ke tempat tujuan beberapa hari setelah pengiriman, seiring berjalannya waktu, kebiasaan tersebut memudar seiring munculnya fasilitas baru yang lebih memudahkan orang dalam berkomunikasi melalui pesan, yaitu sms ( short message service ) yang merupakan fasilitas yang bisa didapatkan di telepon genggam atau handphone yang mulai terkenal pada tahun 90an di Indonesia. Orang-orang beralih menggunakan sms sebagai media untuk berkomunikasi dengan orang-orang yang berada di luar kota atau bahkan di luar negeri sekalipun karena dinilai praktis, tidak perlu datang ke kantor pos untuk mengirimkan surat, pesan yang dikirimkan pun dalam hitungan detik akan terkirim ke penerima. Fasilitas Short Message Service ( sms ) pun kini terus berkembang, ditandai dengan kemunculan banyaknya aplikasi-aplikasi chatting dimana kita bisa berkomunikasi satu sama lain, respon yang didapatpun cepat, seperti halnya kita berbicara dengan orang lain tetapi melalui tulisan. Aplikasi chatting tersebut juga tidak hanya dapat mengirimkan pesan seperti halnya SMS, namun kita juga dapat mengirimkan video, rekaman suara , bahkan foto sekalipun.
            Berbicara mengenai peran teknologi terhadap komunikasi, sepereti yang telah dituliskan sebelumnya bahwa teknologi berperan sangat penting dalam komunikasi. Teknologi membantu kita dalam komunikasi, menurut saya teknologi bisa dikatakan sebagai media dalam berkomunikasi yang bertujuan mengurangi permasalahan dalam kehidupan yang terus berkembang dari waktu ke waktu. Orang tidak akan puas dan akan selalu mengembangkan teknologi-teknologi yang sudah ada tersebut. Teknologi sudah ada sejak jaman batu, orang-orang pada jaman tersebut menggunakan batu sebagai alat untuk menulis, dari sini terbukti bahwa teknologi telah dikenal sejak dahulu kala, dan terus dikembangkan seiring berjalannya waktu. Orang tidak lagi menggunakan batu ataupun daun sebagai media untuk menulis, namun teknologi tersebut telah dikembangkan menjadi kertas. Teknologi terus dikembangkan karena tuntutan alam, tidak mungkin selamanya menggunakan kertas sebagai media untuk menulis, karena apabila produksi kertas terus-menerus dilanjutkan maka akan mengurangi jumlah pohon, yang mana pohon merupakan bahan baku dari pembuatan kertas. Komputer dengan software Microsoft office nya menurut saya merupakan bentuk perkembangan dari kertas, dimana kita bisa mengkomunikasikan tulisan kita disana. Komputer pun dikembangkan lagi menjadi laptop, yang mana laptop merupakan komputer portable yang mudah dibawa kemana-mana, laptop pun kini dikembangkan terus-menerus sehingga sekarang muncul komputer tablet yang bentuknya seperti buku. Lebih mudah dibawa kemana-mana, lebih ringan bila dibandingkan dengan laptop. Penjualan komputer tablet dari salah satu brand yang berasal dari Korea di Indonesia sangatlah tinggi sekitar 700% pada tahun 2011.
            Hal ini seperti membuktikan bahwa masyarakat Indonesia sangat melek atau sadar akan perkembangan teknologi komunikasi. Perkembangan teknologi semakin membantu proses komunikasi. Selain membantu proses komunikasi, teknologi-teknologi yang dikembangkan juga sangat berperan penting dalam proses mendapatkan informasi. Seperti contohnya, saya sebagai mahasiswa yang belum mengetahui tugas yang diberikan dosen, tidak harus bertatap muka dengan teman yang memiliki informasi mengenai tugas yang harus dikerjakan, saya memanfaatkan aplikasi-aplikasi pesan yang terdapat di telepon genggam pintar saya atau smartphone untuk berkomunikasi dengan teman melalui pesan tersebut dan mendapatkan informasi mengenai tugas tersebut. 
sumber: institut media baru Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar